MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id- Indo Tambangraya Megah (ITMG ), resmi menyerahterimakan Pusat Persemaian Mentawir kepada Pemerintah melalui Kementerian Kehutanan dalam seremoni yang berlangsung di Arboretum Ir. Lukito Daryadi, Kompleks Manggala Wanabakti pada tanggal 24 Juni 2025.
Direktur Utama ITMG, Mulianto menyampaikan bahwa penyelesaikan Pusat Persemaian Mentawir bukan hanya soal memenuhi mandat. Ini menjadi bukti komitmen dalam melestarikan hutan dan menjaga lingkungan.
“ Melalui proyek ini, kami ingin menegaskan posisi ITMG sebagai Perusahaan energi yang menjadikan keberlanjutan sebagai pilar inti,”tulis dia dalam keterangan resmi.
Ia bilang, Pembangunan Pusat Persemaian Mentawir merupakan hasil kolaborasi multipihak antara ITMG, Kementerian Kehutanan, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“ITMG mendapat mandat dari Pemerintah untuk membangun fasilitas inti pada 2022 dan Pusat Persemaian Mentawir telah diresmikan Presiden ke-7 Republik Indonesia pada 4 Juni 2024,”kata dia.
Lebih lanjut dia menceritakan, ITMG telah mencatat jejak panjang dalam kegiatan rehabilitasi ekosistem hutan dan keanekaragaman hayati. Melalui anak usahanya, PT Indominco Mandiri, ITM membangun Arboretum seluas 270 hektar di area pascatambang yang telah menjadi habitat bagi flora dan fauna endemik Kalimantan, termasuk satwa yang dilindungi dari kelompok mamalia, primata, dan burung.
ITMG juga melaksanakan penanaman pohon dalam rangka rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS). Hingga kuartal pertama 2025, ITMG dan seluruh anak usahanya telah mengembalikan area DAS terehabilitasi seluas 26,800.42 hektare kepada Pemerintah.
Pelaksanaan rehabilitasi DAS oleh ITMG dan anak usaha tersebar di berbagai wilayah termasuk Ibu Kota Nusantara, Taman Nasional Kutai, dan Bukit Menoreh-Borobudur.
Menteri Kehutanan Republik Indonesia, Raja Juli Antoni mengatakan membangun dan mengembangan Pusat Persemaian Mentawir merupakan tonggak penting keterlibatan dunia usaha dalam rehabilitasi hutan secara konkret dan terukur.
“Saya percaya, bahwa antara pembangunan dan pelestarian hutan dapat berjalan beriringan. Dalam konteks industri pertambangan, di sinilah Good Mining Practices harus terus kita tekankan, kita jalankan. ITMG telah memberikan contoh sebagai Perusahaan yang punya komitmen terhadap pelestarian hutan dan lingkungan yang baik.” Papar Raja.”
Abdul Segara
