MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id- Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) meraih pendapatan Rp6,817 triliun sepanjang 9 bulan tahun 2024, atau tumbuh 8,6 persen dibanding periode sama tahun 2023 yang tercatat Rp6,273 triliun.
Penopangnya, pendapatan sewa menara oleh Telkomsel naik 7,3 persen secara tahunan menjadi Rp3,728 triliun pada akhir September 2024. Senada, pendapatan sewa menara oleh pihak ketiga tumbuh 14,5 persen secara tahunan menjadi Rp2,52 triliun.
Walau beban pokok pendapatan bengkak 3,8 persen secara tahunan menjadi Rp3,326 triliun pada akhir September 2024, tapi laba kotor tetap tumbuh 13,7 persen secara tahunan menjadi Rp3,491 triliun.
Sedangkan beban usaha naik 6,3 persen secara tahunan menjadi Rp437,5 miliar. Namun laba usaha tetap tumbuh 14,8 persen secara tahunan menjadi Rp3,054 triliun.
Alhasil, Direktur Utama MTEL, Theodorus Ardi Hartoko melaporkan laba tahun berjalan sebesar Rp1,532 triliun pada akhir September 2024. Perolehan itu tumbuh 7,1 persen dibanding periode sama tahun lalu yang tercatat Rp1,43 triliun.
Sehingga laba per saham dasar terdongkrak ke level Rp19 per lembar pada akhir September 2024. Sedangkan akhir September 2023 berada di level Rp17 per helai.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2024 anak usaha Telkom yang diunggah pada laman BEI, Selasa 29 Oktober 2024.
Sementara itu, jumlah kewajiban bertambah 1,74 persen dibanding akhir tahun 2023 menjadi Rp23,376 triliun pada akhir kuartal III 2024.
Pada sisi lain, total ekuitas berkurang 1,17 persen dibanding akhir tahun 2023 menjadi Rp33,6 triliun pada akhir September 2024.
Abdul Segara
