Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) Siap Lepas Obligasi Berkelanjutan I Senilai Total Rp4,2 Triliun

Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) Siap Lepas Obligasi Berkelanjutan I Senilai Total Rp4,2 Triliun

MarketNews.id. Optimistik. Perekonomian akan terus membaik pasca Pemilu sudah disambut oleh dunia usaha. Beberapa perusahaan telah antri untuk masuk bursa untuk meraih dana publik lewat jual saham via penawaran umum atau initial public offering (IPO) .

Begitu juga buat perusahaan publik yang ingin menambah modal lewat penawaran umum berkelanjutan (PUB) seperti yang dilakukan PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) dengan total obligasi sebesar Rp 4,2 triliun.

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) mengumumkan penawaran umum berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan I dengan total nilai sebesar Rp 4,2 triliun dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I dengan total nilai sebesar Rp 2,8 triliun.

Untuk tahap I, surat utang yang ditawarkan tersebut terdiri atas Obligasi Berkelanjutan I Dian Swastatika Sentosa Tahap I Tahun 2024 sebesar Rp 350 miliar (Obligasi Berkelanjutan I) dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Dian Swastatika Sentosa Tahap I Tahun 2024 sebesar Rp 150 miliar (Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I).

Dalam acara pemaparan PUB di Jakarta, Selasa 19 Maret 2024, Wakil Presiden Direktur DSSA, Lokita Prasetya mengemukakan bahwa penerbitan surat utang ini diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan dan pengembangan bisnis.

“Penawaran ini merupakan salah satu dari beberapa opsi pembiayaan yang akan semakin memperkuat posisi keuangan perseroan ke depan untuk mendukung langkah transformasi perseroan menuju ‘bisnis hijau’ dan pengembangan bisnis teknologi. Kami yakin penawaran ini akan mendapat sambutan baik dari investor,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu 20 Maret 2024.

Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ini,  mendapat peringkat idAA (Double A) dan idAA (sy) (Double A Syariah) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO), terdiri atas seri A dengan bunga atau tingkat bagi hasil setara 7 persen- 7,5 persen per tahun dan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) hari. Seri B dengan bunga atau tingkat bagi hasil setara 7,5 persen – 8,5 persen per tahun dan jangka waktu 3 (tiga) tahun, dan Seri C dengan bunga atau tingkat bagi hasil setara 8,25 persen – 9 persen per tahun dan jangka waktu 5 tahun.

Pembayaran kupon dilakukan secara berkala setiap 3 bulan.
Selanjutnya, dana yang terkumpul dari hasil emisi Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I, setelah dikurangi dengan biaya-biaya, akan dialokasikan sekitar 70 persen untuk pengembangan bisnis penyediaan layanan internet dan multimedia entitas anak, PT Eka Mas Republik. Sementara itu, sisanya akan digunakan untuk modal kerja dan keperluan korporat umum lainnya.

Rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I telah mendapatkan persetujuan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Februari 2024. Periode book building akan dimulai dari tanggal 19 Maret 2024 hingga 25 Maret 2024. Masa penawaran umum direncanakan berlangsung sejak 2 April 2024 hingga 5 April 2024.

Penjatahan dilaksanakan pada 16 April 2024. Investor dapat melakukan pembayaran pada 17 April 2024. Selanjutnya, distribusi Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I secara elektronik dan pengembalian dana pemesanan kepada pemegang Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I pada 18 April 2024.

Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I direncanakan akan dicatat di BEI pada tanggal 19 April 2024.

Dalam aksi korporasi ini, bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi Obligasi Berkelanjutan I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I adalah PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

Check Also

Beroperasinya Batubara Metalurgi Dan Raihan Pendanaan Dari BNI Buat CUAN Diburu

MarketNews.id- Manajemen Petrindo Jaya Kreasi,  emiten perusahaan tambang baru bara milik Prajogo Pangestu menduga kabar …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *