Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Saham Amman Kembali Catat Level Tertinggi Rp 8.800 Per Saham. Meskipun Laporan Keuangan 2023 Belum Keluar

Saham Amman Kembali Catat Level Tertinggi Rp 8.800 Per Saham. Meskipun Laporan Keuangan 2023 Belum Keluar

MarketNews.id Saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) selalu menjadi perhatian investor Saham. Selain saham AMMN memang berkinerja cermelang, saham ini termasuk saham yang memberikan cuan buat pemegang saham perdana yang begitu fantastik termasuk pemegang saham pengendalinya.

Belum dipublikasikannya kinerja keuangan 2023, termasuk yang jadi perhatian. Lantaran sebagian besar analis sepakat kinerja kuartal IV perseroan akan mencatatkan kinerja terbaik setelah semester pertama tahun lalu.

Saham Amman Mineral dengan kode AMMN juga sempat mencetak level tertinggi terbarunya sepanjang masa Rp 8.800. Dalam satu bulan terakhir saham AMMN meningkat 10,76 persen dan dalam tiga bulan terakhir melejit 36,72 persen.

Hingga berita ini ditayangkan, Amman Mineral belum menyampaikan laporan keuangan tahun 2023.

Namun, manajemen Amman Mineral Internasional (AMMN) sempat berharap untuk kembali ke kinerja keuangan yang lebih kuat setelah semester I-2023 yang penuh tantangan dan tetap berada di jalur yang tepat untuk menghasilkan kinerja semester II-2023 yang lebih kuat dan mencapai target FY2023.

Beberapa Analis memperkirakan, AMMN akan mencatatkan lonjakan laba yang besar di 4Q23, didorong oleh peningkatan input bijih dengan kadar lebih tinggi dari proyek Fase 7 (kadar yang lebih tinggi dari bijih simpanan perusahaan), yang akan mendongkrak produksi tembaga dan emas.

Sebagai catatan, bijih baru berkontribusi sekitar 50 persen dari total produksi pabrik AMMN pada 3Q23 (1H22: 100% dari simpanan).

Para analis memperkirakan AMMN akan membukukan pertumbuhan volume produksi tembaga dan emas secara qoq sebesar 27,5 persen dan 74,5 persen pada 4Q23.

Di sisi lain, permintaan tembaga global akan meningkat pesat seiring dengan semakin populernya penggunaan energi terbarukan dan kendaraan listrik (tembaga merupakan material penting dalam produksi energi terbarukan dan baterai kendaraan listrik).

Terus berkembangnya permintaan tembaga global tentunya jadi keunggulan emiten AMMAN, belum lagi permintaan dari dalam negeri dimana perusahaan otomotif  Hyundai akan meresmikan pabrik baterai listrik barunya pada April atau Mei 2024 mendatang di Karawang Jabar.

Check Also

Beroperasinya Batubara Metalurgi Dan Raihan Pendanaan Dari BNI Buat CUAN Diburu

MarketNews.id- Manajemen Petrindo Jaya Kreasi,  emiten perusahaan tambang baru bara milik Prajogo Pangestu menduga kabar …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *