MarketNews.id Media Investasi dan Pasar Modal
Related Articles
MarketNews.id-Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) adalah forum tertinggi untuk mengambil keputusan penting untuk kelangsungan usaha buat perusahaan publik.
Banyak tata cara yang harus disiapkan oleh manajemen Bank Rakyat Indonesia Tbk dari kapan waktunya hingga agenda rapat yang akan diputuskan sampai siapa saja yang berhak hadir dan memberi usulan agenda rapat. Karena jarak RUPSLB sebelumnya belum sampai satu tahun, timbul spekulasi soal pergantian direksi atau komisaris.
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), menyampaikan rencana penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 Desember 2025.
“Pemanggilan Rapat akan dilakukan paling kurang melalui situs web: PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, PT Bursa Efek Indonesia, dan Perseroan pada hari Selasa, 25 November 2025,” tulis manajemen melalui keterbukaan informasi, Senin (10/11/2025).
Pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan dan/atau pada rekening efek di KSEI pada hari Senin (24/11/2025) pukul 17.00 WIB berhak menghadiri atau diwakili dan memberikan suara dalam rapat tersebut.
Pemegang Saham yang mewakili 1/20 atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara dalam Perseroan dan Pemegang Saham Seri A Dwiwarna dapat mengusulkan mata acara Rapat.
Usulan tersebut dibuat tertulis oleh Pemegang Saham dan diterima secara patut oleh direksi perseroan paling lambat 7 hari sebelum Pemanggilan Rapat, yaitu pada hari Selasa (18/11/2025).
Sebagai informasi, BRI baru saja merombak direksi dan komisaris dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025 pada 24 Maret 2025.
Dalam RUPS tersebut, dari 13 orang direksi yang ditetapkan, sebanyak 10 orang di antaranya merupakan nama baru.
