Home / Otoritas / Bursa Efek Indonesia / Kekurangan Bahan Baku, PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) Stop Operasi Pabrik Pulp

Kekurangan Bahan Baku, PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) Stop Operasi Pabrik Pulp

MarketNews.id Buat pabrik Pulp dan Paper, bahan baku berupa kayu sebagai sumber utama usaha pembuatan pulp adalah hal mutlak yang harus dimiliki. Dihentikannya produksi pulp oleh PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) merupakan suatu tindakan yang sudah dilaporkan kepada pihak otoritas bursa berkaitan dengan kelangsungan produksi pulp perseroan.

PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) menyetop operasi pabrik pulp karena menghadapi kekurangan suplai bahan baku khususnya kayu.

Anwar Lawden, Direktur dan Corporate Secretary Toba Pulp Lestari menjelaskan bahwa suplai bahan baku terus berkurang sejak 1 Februari 2023 sampai 20 Maret 2023. Di sisi lain perseroan masih kesulitan merealisasikan areal efektif tanaman untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri.

“Tidak sedikit klaim-klaim masyarakat pada area konsesi perizinan berusaha pemanfaatan hutan perseroan. Ini membuat kami mengalami gangguan dalam menjalankan operasional, terutama untuk melakukan kegiatan penanaman, perawatan, panen tanaman, dan pengangkutan bahan baku dari beberapa areal operasional perseroan,” ulas Anwar dalam keterangan resminya, Senin 13 Pebruari 2023.

Seperti diketahui, pada 2023, perseroan tidak membeli kayu eucalyptus dari pihak ketiga. Dengan begitu, seluruh pasokan bahan baku kayu bersumber dari areal konsesi. Perseroan akan berusaha menuntaskan klaim-klaim pada areal konsesi untuk menjalankan operasional.

“Itu penting terutama untuk melaksanakan kegiatan penanaman, perawatan, pemanenan tanaman, dan pengangkutan bahan dari areal operasional perseroan,” lanjutnya.

Berhentinya operasi pabrik pulp lantaran tidak adanya bahan baku kayu, cukup signifikan akan berpengaruh pada kinerja emiten di tahun 2023 ini. Terlebih adanya klaim pada areal konsesi yang dimiliki oleh INRU. Perseroan perlu segera mungkin tuntaskan masalah ini agar tidak berpengaruh pada produksi dan akhirnya berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan.

Check Also

Pertamina Siap Bangun PLTS Atap Terbesar Di Kilang Balikpapan

MarketNews.id-Sinergi Pertamina Group antara PT Kilang Pertamina Internasional dan Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *